Bojonegoro(Ragamnusantara.id)- Usai menerima sisa pencairan 50 persen BKD (Bantuan Keuangan Desa) tahun 2021, Pemdes Kendung Kecamatan Kedungadem langsung tancap gas.
Disampaikan Kades Mulyadi, jika timlak pembangunan BKD bersama warga desanya sekarang ini telah melakukan pengaspalan jalan poros desa.
“Kami semua bekerja cepat, semaksimal mungkin agar program BKD dapat lekas terselesaikan,” ucapnya Jum’at (29/07/2022).
Kata Mulyadi, program yang diberikan oleh bupati sangat mengena sasaran. Sebab, pelaksanaanya diserahkan sepenuhnya kepada desa penerima manfaat.
“Alhamdulillah, para pekerja kesemuanya dikerjakan oleh warga lokal, terkecuali operator alat berat,” ujarnya.
Dijelaskan, bila desanya mendapatkan bantuan BKD guna pembangunan jalan aspal poros desa senilai kurang lebih 6,3 milliar dengan panjang 3,8 km, lebar 3,9 meter.
“Semoga pelaksanaan dapat terselesaikan sesuai target dan harapan,” tuturnya.
Terpisah, Camat Kedungadem Agus Susetya Hardiyanto juga menaruh harapan besar dengan adanya bantuan BKD bersumber dari APBD Pemkab tersebut.
“Saya berharap program dari Pemkab ini dapat terus berkelanjutan kedepanya,” bebernya.
“Karena jalan termasuk satu kunci untuk dongkrak perekonomian warga,” imbuhnya(dik/rn).
More Stories
Pemkab Bojonegoro dan PPSBB Gelar Gebyar Tahun Baru 2025
Pj Bupati Bojonegoro Lantik 152 Pejabat Fungsional
Pemkab Bojonegoro Gelar Persami Dirangkai HUT Ke-53 KORPRI